Apakah anda sudah merasa aman bertransaksi di dunia maya menggunakan Credit Card?

Sebagian orang saat ini menganggap berbelanja dengan Credit Card melalui Internet lebih aman dibanding belanja di toko swalayan, memang semua serba otomatis dan anda tidak perlu melakukan APAPUN.Saat ini justru muncul kekhawatir tentang bahwa para cracker akan mengetahui nomor kartu kredit anda, menguras isinya dan membuat anda terjebak dengan tagihan. Oke lah kalo begitu, kali ini kita akan mengintip, apa sih yang dibutuhkan oleh seorang Cracker untuk menguras isi CC anda.

Berikut adalah garis besar tentang apa yang cracker lakukan untuk mendapatkan nomor kartu kredit:
Pertama, seorang cracker mempelajari semua Sistem Operasi yang terinstal pada sebuah toko online. Termasuk Microsoft, Apache, Unix, dan Linux, dan mencari server yang aman tentunya. Lalu masuk pada tahap enkripsi kode dan logika. Meretas Servers root password dan masuk ke sistem utama. Selanjutnya, mereka mencari server transaksi dan meretasnya dengan cara yang sama. Setelah selesai, mencari jalan keluar dari log pemrosesan order dan mendekripsi nomor kartu kredit telah didapat.

Langkah-langkah di atas membutuhkan pembelajaran, perencanaan, dan waktu. Minimal dua tahun hanya untuk mempelajari dasar-dasarnya.*kecuali seorang jenius*. Kemudian seorang Cracker juga harus tahu bagaimana menutupi trek record mereka dan bagaimana mengalirkan angka-angka tersebut satu demi satu. Tugas yang hampir mustahil memang,tapi sudah terbukti banyak orang yang menguasainya. Seiring dengan kemajuan teknologi banyak cara yang dihasilkan baik itu pendayagunaan teknologi ataupun sebaliknya. Perlu diingat bahwa setiap hal mempunyai kelemahan, jadi tak ada salahnya untuk lebih waspada.